Monday 10 June 2024

Kirim Barang Lewat Udara atau Laut? Ketahui Plus Minus Keduanya

Dalam era globalisasi dan perdagangan internasional yang semakin berkembang, industri logistik menghadapi tantangan yang semakin kompleks dan dinamis. Pertumbuhan ekonomi yang pesat di berbagai belahan dunia memicu peningkatan volume pengiriman barang secara signifikan. 


Kirim Barang Lewat Udara atau Laut


Seiring dengan itu, kebutuhan akan sistem logistik yang efisien dan andal semakin mendesak. Logistik yang efektif tidak hanya melibatkan proses pengiriman barang secara fisik, tetapi juga manajemen rantai pasokan yang terintegrasi dengan baik, termasuk manajemen persediaan, pengelolaan informasi, dan koordinasi antar berbagai pihak terlibat.

Dengan perkembangan industri logistik ini, Anda perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan dari dua jenis transportasi jika Anda ingin mengirimkan barang. Berikut ini plus dan minus mengirim barang melalui transportasi udara dan laut.

Plus Minus Kirim Barang Lewat Udara dan Laut 

Kecepatan

Dalam hal kecepatan pengiriman, pengiriman melalui udara jelas unggul. Pesawat terbang dapat menjangkau tujuan dalam waktu singkat, bahkan untuk pengiriman internasional. Opsi pengiriman kilat atau ekspres sering tersedia, memungkinkan barang sampai dalam waktu satu atau dua hari saja. Ini menjadi pilihan utama bagi pengirim yang mengutamakan waktu dan membutuhkan barang segera tiba di tujuan. Namun, kecepatan ini datang dengan biaya yang lebih tinggi, sehingga bagi pengirim yang memiliki anggaran terbatas, pengiriman melalui udara mungkin tidak selalu menjadi pilihan utama.

Sementara itu, pengiriman melalui laut menawarkan kecepatan yang lebih rendah dibandingkan dengan udara. Kapal kargo membutuhkan waktu yang cukup lama untuk mencapai tujuan, terutama untuk pengiriman internasional. Meskipun demikian, pengiriman laut tetap menjadi pilihan yang layak untuk barang-barang yang tidak memiliki kebutuhan mendesak akan waktu pengiriman. Pengirim yang memperhitungkan biaya pengiriman dan memiliki fleksibilitas waktu yang lebih besar mungkin akan memilih pengiriman melalui laut untuk menghemat biaya.

Ongkos

Dalam hal biaya pengiriman, pengiriman melalui laut umumnya lebih ekonomis daripada melalui udara. Biaya pengiriman melalui laut biasanya jauh lebih rendah per kilogram barang dibandingkan dengan pengiriman udara. Ini membuat pengiriman melalui laut menjadi pilihan yang menarik bagi pengirim yang memiliki anggaran terbatas atau mengirim barang dalam jumlah besar atau berat. Meskipun pengiriman melalui laut membutuhkan waktu yang lebih lama, penghematan biaya yang signifikan dapat menjadi faktor penentu bagi banyak pengirim.

Di sisi lain, pengiriman melalui udara seringkali dikenakan biaya yang lebih tinggi. Meskipun pengiriman udara lebih cepat dan mungkin lebih cocok untuk barang-barang yang membutuhkan pengiriman segera, biaya yang tinggi dapat menjadi hambatan bagi pengirim dengan anggaran terbatas. Namun, untuk barang-barang yang memerlukan pengiriman cepat dan mampu menanggung biayanya, pengiriman udara tetap menjadi opsi yang dipertimbangkan. 

Ketika Anda mempertimbangkan pengiriman barang dari China, pengiriman melalui laut sering menjadi pilihan yang lebih hemat biaya. Meskipun memerlukan waktu yang lebih lama untuk mencapai tujuan, pengiriman laut biasanya menawarkan tarif yang lebih rendah per kilogram barang. Di sisi lain, pengiriman melalui udara mungkin lebih cocok untuk import barang dari China yang memerlukan pengiriman cepat. Meskipun biaya pengiriman udara biasanya lebih tinggi, pengiriman ini dapat mempercepat waktu pengiriman secara signifikan, yang penting untuk barang-barang yang memiliki permintaan tinggi atau perlu tiba di tujuan dengan cepat. 

Keamanan

Dalam hal keamanan pengiriman, pengiriman melalui udara umumnya dianggap lebih aman dibandingkan dengan pengiriman melalui laut. Pengiriman udara sering dilakukan dengan standar keamanan yang ketat, termasuk pengawasan ketat terhadap barang-barang yang dikirim. Proses pemeriksaan yang ketat di bandara dan pengawasan yang lebih terkendali selama penerbangan mengurangi risiko pencurian, kerusakan, atau kehilangan barang. Ini memberikan kepercayaan tambahan kepada pengirim bahwa barang mereka akan sampai ke tujuan dengan aman dan utuh.

Di sisi lain, pengiriman melalui laut mungkin memiliki risiko keamanan yang lebih tinggi. Meskipun ada upaya untuk meningkatkan keamanan di pelabuhan dan kapal kargo, lingkungan yang luas dan kurangnya pengawasan langsung selama perjalanan dapat meningkatkan risiko kehilangan atau pencurian barang. Selain itu, kapal kargo seringkali menjadi target bagi pencuri atau bajak laut, terutama di perairan yang kurang terawat. 

Keteraturan

Dalam hal keteraturan pengiriman, pengiriman melalui udara biasanya menawarkan jadwal yang lebih teratur dan dapat diandalkan. Maskapai penerbangan memiliki jadwal keberangkatan yang tetap dan teratur, yang memungkinkan pengirim untuk merencanakan pengiriman mereka dengan baik. Dengan demikian, pengirim dapat memiliki kepastian waktu pengiriman dan mengatur inventaris atau produksi mereka dengan lebih baik. Ini menjadi keuntungan bagi pengirim yang membutuhkan ketepatan waktu dalam pengiriman barang.

Sementara itu, keteraturan pengiriman melalui laut mungkin lebih bervariasi. Kapal kargo dapat mengalami penundaan karena berbagai alasan, seperti kondisi cuaca buruk, masalah teknis, atau masalah logistik di pelabuhan. Hal ini dapat menyebabkan ketidakpastian dalam waktu pengiriman dan menimbulkan tantangan dalam perencanaan logistik bagi pengirim.

Kapasitas

Dalam hal kapasitas pengiriman, pengiriman melalui laut memiliki keunggulan karena kapal kargo dapat membawa jumlah barang yang jauh lebih besar dibandingkan dengan pesawat udara. Kapal kargo memiliki ruang penyimpanan yang luas, yang memungkinkan pengirim untuk mengirimkan barang dalam jumlah besar atau berat tanpa batasan signifikan. Ini sangat menguntungkan bagi pengirim yang mengirimkan barang dalam jumlah besar secara berkala, seperti perusahaan yang melakukan pengiriman massal atau impor barang dalam volume besar.

Di sisi lain, pengiriman melalui udara memiliki kapasitas yang lebih terbatas karena pesawat udara memiliki ruang penyimpanan yang lebih terbatas. Meskipun beberapa pesawat kargo memiliki kapasitas yang cukup besar, namun masih terbatas jika dibandingkan dengan kapal kargo. Ini dapat menjadi hambatan bagi pengirim yang perlu mengirimkan barang dalam jumlah besar atau berat, karena biaya tambahan mungkin diperlukan untuk menggunakan layanan pengiriman udara yang memadai. 

Jika Anda ingin mengirimkan makanan frozen atau obat-obatan, pengiriman melalui laut seringkali menjadi pilihan yang lebih unggul karena kapal kargo memiliki kapasitas yang lebih besar untuk menyimpan barang yang memerlukan suhu terkendali. Kapal kargo sering dilengkapi dengan fasilitas cold storage yang luas, yang memungkinkan pengiriman barang yang memerlukan suhu terkendali dalam jumlah besar. 

Dampak Lingkungan

Dalam hal dampak lingkungan, pengiriman melalui laut umumnya dianggap lebih ramah lingkungan daripada pengiriman melalui udara. Kapal kargo memiliki jejak karbon yang lebih rendah per unit barang yang dikirim dibandingkan dengan pesawat terbang. Ini disebabkan oleh penggunaan bahan bakar yang lebih efisien per jarak yang ditempuh oleh kapal kargo, meskipun kapal kargo menghasilkan emisi lainnya seperti oksida nitrogen dan sulfur. Pengiriman melalui laut juga cenderung menggunakan lebih sedikit kemasan sekunder dibandingkan dengan pengiriman udara, mengurangi jumlah limbah plastik dan kardus.

Namun, meskipun pengiriman melalui laut memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah dibandingkan dengan pengiriman udara, tetap ada kontribusi terhadap polusi udara dan air, serta risiko terhadap ekosistem laut, seperti tumpahan minyak atau pembuangan limbah. Disamping itu, pengiriman melalui laut dapat memperpanjang perjalanan barang dan meningkatkan waktu dalam rantai pasokan, yang dapat menyebabkan peningkatan emisi secara keseluruhan.

Dalam memilih antara pengiriman barang melalui udara atau laut, penting untuk mempertimbangkan semua faktor yang telah dibahas. Pengiriman melalui udara menawarkan kecepatan dan keteraturan yang lebih baik, namun dengan biaya yang lebih tinggi dan kapasitas yang terbatas. Sementara itu, pengiriman melalui laut lebih ekonomis dan memiliki kapasitas yang lebih besar, tetapi memerlukan waktu yang lebih lama dan rentan terhadap risiko cuaca. Dengan pemahaman yang menyeluruh tentang plus dan minus dari kedua opsi ini, pengirim dapat membuat keputusan yang terinformasi dan sesuai dengan kebutuhan mereka, mengoptimalkan efisiensi dan kepuasan pelanggan, sambil tetap memperhatikan dampak lingkungan.




No comments:

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya. Mohon maaf, komentar SPAM dan mengandung link hidup, akan segera dihapus ^_^